Kabar Tuturan Jurnalis Musik
Konser Nako to Nako: Menuju Pekan Raya Nako

Konser Nako to Nako: Menuju Pekan Raya Nako

Ditulis oleh Muhammad Keysya Yusuf Irawan | 07 June 2025

Kopi Nako telah menyelenggarakan acara musik yang berjudul “Nako to Nako” pada 9 Mei 2025 di Kopi Nako Cibogo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Acara tersebut merupakan pra event dari event utamanya yaitu Pekan Raya Nako. Menghadirkan Band Sousade dan Danilla Riyadi sebagai penampil merupakan daya tarik dari acara ini. Tujuan dari acara ini yaitu sebagai perayaan tahun ketujuh berdirinya Kopi Nako.

Penampilan ini merupakan yang terakhir dari 5 kota tujuan: Tangerang Selatan, Jakarta Pusat, Depok, Sukabumi, dan Bogor. Nako to nako memiliki target market yang berusia 20—30 tahun. Dipilih nya tema musik karena musik merupakan hal yang paling dekat dengan kopi. Selain musik musik rokok juga sangat dekat dengan kopi oleh karena itu nako to nako menggandeng brand rokok sebagai sponsor utama.

Dibuka dengan band Sousade yang membawakan lagu “Snag” membuka suasana menjadi meriah. Tepuk tangan dan sorakan riuh dari penonton menandakan mereka puas sekaligus tanda berakhirnya lagu. Penampilan selanjut nya adalah Danilla Riyadi ketika ia naik ke atas panggung para penonton riuh dan bersorak dan ketika ia mulai menyanyi saut sautan penonton terdengar saat danilla menyanyi.

Pemilihan kota dalam tur ini tidak berdasarkan jumlah penonton, tetapi disesuaikan dengan segmentasi pasar outlet Kopi Nako di tiap wilayah. “Kita pakai data market dari masing-masing outlet, dari daya beli dan kebiasaan konsumennya. Dari situ kita pilih artis yang cocok, salah satunya Ardhito, Perunggu dan Danilla,” tambahnya.

Yudhis mengatakan Nako to Nako merupakan tahun pertama digelar, sementara Pekan Raya Nako telah memasuki tahun ketiga. Meski dikemas sebagai konser musik, acara ini juga bertujuan untuk mendukung pelaku UMKM lokal di sekitar outlet Kopi Nako dengan memberikan ruang promosi produk kepada pengunjung acara.

Konsep utama dari Pekan Raya Nako adalah festival musik yang menyasar anak muda berusia 20–35 tahun, dengan pendekatan gaya hidup melalui tiga elemen utama: kopi, musik, dan rokok. “Kopi sudah menjadi lifestyle anak muda sekarang, dan yang paling dekat dengan itu adalah musik. Karena itu kita gabungkan musik, kopi, dan rokok di satu acara,” jelas Yudhis.

Rencana pelaksanaan Pekan Raya Nako 2025 masih menunggu kepastian lokasi dan waktu. Yudhis menyebut acara kemungkinan digelar di kuartal empat tahun ini. Jika tidak mendapat lokasi di Bogor seperti dua tahun sebelumnya, pihaknya akan mempertimbangkan kota terdekat.

Sebagai penutup, Yudhis menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme pengunjung yang mengikuti tour dari kota ke kota. “Gue ketemu orang di Sukabumi yang sebelumnya datang ke Depok. Itu bikin gue amaze dan sangat happy,” ucapnya.

Portal Musik

2025 - Katulistrik adalah portal berita musik yang berdedikasi untuk mengkover informasi seputar musik dan ekosistemnya. Terinspirasi dari kata khatulistiwa, kami bertujuan menjadi titik referensi yang sentral dan terpercaya bagi para pencinta musik.

Berlangganan dengan Katulistrik

Langganan untuk mengetahui berita musik.

© Katulistrik. Code with joy by Kelompok 4